Search
Close this search box.

5 Penyebab Mobil Mainan Aki Cepat Habis, Cara Mengatasi, dan Perawatannya

mobil mainan aki cepat habis

Sebagian dari sobat mungkin pernah mengalami masalah mobil mainan aki cepat habis. Ini cukup wajar terjadi karena ada sebagian orang yang masih awam dan tidak tahu penyebab aki mobil mainan cepat habis sehingga tidak bisa mengantisipasinya.

Dengan mengetahui apa saja yang menyebabkan mobil mainan aki cepat habis, setidaknya sobat bisa melakukan tindakan antisipasi agar masalah tersebut tak terulang dan bisa diatasi dengan mudah.

Pada dasarnya, mobil mainan aki cepat habis bisa terjadi karena dipengaruhi faktor cara penggunaan dan kondisi akinya.

Ayo pelajari selengkapnya penyebab aki mobil mainan cepat habis dan cara mengatasinya melalui penjelasan berikut ini.

 

Penyebab Mobil Mainan Aki Cepat Habis

Munculnya masalah mobil mainan aki cepat habis biasanya disebabkan oleh beberapa hal. Diantaranya yaitu:

1. Menjalankan mobil mainan di lokasi berbatu

Kesalahan pertama yang seringkali membuat aki pada mobil mainan cepat habis adalah menggunakannya di area yang berbatu dan berkerikil tajam.

Ini jelas bisa merusak roda mobil mainan dan membuatnya jadi butuh daya aki yang sedikit berlebih untuk menggerakkan mobil mainan.

Untuk melindungi rodanya, sobat bisa melilitkan karet ban dalam sepeda motor pada bagian rodanya untuk meminimalisir rusaknya ban ketika dipakai di lokasi berbatu.

2. Beban mobil mainan yang berlebih

Sebelum membeli dan menggunakan mobil mainan, cek lagi apakah beban yang akan dimuatnya nanti sesuai.

Pada mobil mainan dengan satu dinamo motor, biasanya mampu menahan beban maksimum 30 kg. Sedangkan yang dua dinamo bisa untuk menahan beban maksimum 40 kg.

Kelebihan beban bisa menyebabkan dampak buruk bagi mobil mainan. Selain dapat membuat ban mobil terbelah. Juga butuh daya ekstra untuk menjalankan mobil mainan.

3. Mendorong dengan kejut motor atau mobil mainan lainnya

Hindari mendorong paksa mobil mainan dengan kejut motor atau dari mobil mainan aki lainnya. Ini bisa merusak mobil mainan aki, khususnya pada bagian GIR dinamo motornya.

Dikarenakan GIR motor tersebut terbuat dari bahan plastik, maka cenderung lebih cepat aus ketika mengalami gesekan tiba-tiba.

4. Nekat menggunakan mobil mainan saat akinya lemah

Hindari menggunakan mobil mainan saat kondisi akinya sedang lemah dan hampir habis. Ini jelas bahaya untuk kesehatan akinya karena bisa membuat usia pakai aki jadi lebih singkat.

Pastikan untuk selalu mengecas aki mobil mainan setiap kali pemakaian. Penting untuk selalu menjaga isi daya listrik yang ada pada aki agar selalu awet.

5. Mobil mainan aki lama tidak digunakan

Jika mobil mainan aki tidak akan digunakan dalam durasi waktu yang lama, usahakan socket yang menghubungkan aki dengan mobil mainan telah dilepas.

Socket yang terus terhubung secara terus-menerus akan menyedot daya aki meski mobil mainan tak digunakan. Inilah yang seringkali membuat aki mobil mainan Low Battery walaupun tak dipakai.

 

Cara Mengatasi Mobil Mainan Aki Cepat Habis

Dikarenakan penyebab mobil mainan aki cepat habis cukup banyak. Maka untuk tindakan upaya mengatasinya pun berbeda-beda. Untuk penyebab yang dijelaskan sebelumnya, tentu sobat sudah tahu solusinya.

Nah, untuk cara mengatasi disini mengacu pada penyebab yang belum diketahui sehingga perlu dilakukan diagnosis terlebih dahulu. Beberapa upaya yang dapat dilakukan antara lain:

1. Periksa kondisi charger atau pengisi dayanya

Sobat bisa menghubungkan charger ke sumber listrik lalu mengukur ujung kabel cas dengan multimeter.

Apabila chargernya baik-baik saja, maka bisa disimpulkan bahwa masalahnya ada pada mobil mainan tersebut.

2. Memeriksa aki dan socketnya

Cobalah buka plat yang menutup PCB dan baterai lalu cek kondisi aki dan socketnya. Pastikan kondisi tegangannya masih normal. Untuk aki mobil mainan biasanya memiliki tegangan normal 6V, 9V, atau 12V.

Sedangkan untuk tahu berapa tegangan aki mobil mainan sobat, bisa dilihat melalui tulisan spesifikasi di box atau pada chargernya.

Ketika memeriksa aki dan kondisinya masih normal, maka coba cek ulang socket atau konektornya. Terkadang ada yang kurang rapat atau dalam kondisi berkarat.

3. Cek kondisi sekring atau fuse

Apabila mobil mainan aki sobat termasuk yang punya sekring, cobalah untuk memeriksanya dengan multimeter. Cek apakah masih tersambung atau sudah putus.

Perlu diketahui bahwa peranan sekring disini untuk pengaman agar tak terjadi korsleting yang lebih parah di mobil mainan aki.

4. Periksa kondisi pedal gas

Hal selanjutnya yang perlu dilakukan adalah memeriksa apakah pedal gas masih bekerja atau tidak. Dalam hal ini sobat bisa menggunakan kabel jumper atau klip kertas.

Hubungkan atau jumper sambungan yang ada pada switch, apabila motor masih dapat berputar berarti pedal gas masih bagus.

5. Cek kondisi pengontrol dan dinamo

Apabila tadi ketika mengecek pedal gas motor tidak berputar, maka bisa dipastikan ada masalah di pengontrolnya.

Cara paling mudah memeriksa pengontrolnya yaitu dengan menekan pedal gas, apabila ada bunyi klik, berarti memang ada masalah.

Untuk mengecek dinamonya, sobat perlu melepasnya dari pengontrol lebih dulu dan langsung menghubungkan dinamo ke charger.

Apabila dinamo tidak berputar, maka bisa dipastikan bahwa perlu dilakukan penggantian dinamo yang baru.

6. Mengganti dengan aki mobil mainan yang baru

Jika beberapa upaya sebelumnya sudah dilakukan dan tidak membuahkan hasil, maka sobat bisa memutuskan untuk mengganti dengan aki baru.

Pastikan untuk membeli aki mobil mainan berkualitas dari merk terpercaya seperti Zeus Battery. Pelajari tips memilih aki mobil mainan yang bagus di artikel 7 Rekomendasi Aki Mobil Mainan 6 Volt Terbaik..

 

Cara Merawat Mobil Mainan Aki Supaya Awet

Supaya mobil mainan aki sobat tetap dalam kondisi yang awet tahan lama, maka harus dilakukan perawatan yang baik. Beberapa upaya perawatan yang bisa dilakukan yaitu:

1. lakukan pengecasan pada kondisi mobil mainan mati

Ketika hendak melakukan pengecasan aki, selalu pastikan bahwa kelistrikan mobil mainan dalam keadaan mati atau power OFF.

Ini cukup penting karena ketika sobat abai, bisa membuat modul relay di mobil aki jadi cepat mengalami kerusakan.

2. Lepas pedal ketika dirasa laju mobil tertahan

Apabila sobat merasa bahwa laju mobil mainan seperti tertahan ketika maju maupun mundur. Segera hentikan dan angkat pedal agar dinamo berhenti berputar.

Ini penting karena bisa memicu kerusakan fatal pada modul relay aki yang seringkali memicu kerusakan komponen dan membakar jalur kabel mobil mainan aki serta mengganggu kelistrikannya.

3. Selalu diamkan kurang lebih 30 menit sebelu recharging

Ketika aki mobil mainan dalam keadaan lemah. Sebaiknya diamkan dahulu selama kurang lebih 15 sampai 30 menit setelah pemakaian sebelum akhirnya dicas ulang.

Ini cukup penting untuk mengosongkan sisa residu listrik di dalam modul komponen sebelum akhirnya siap menyimpan energi listrik baru.

4. Cabut baterai atau socket aki ketika ingin menyimpan mobil dalam waktu lama

Sobat mungkin pernah mendapati anak yang bosan dengan mobil akinya setelah digunakan dalam durasi waktu tertentu.

Nah, ketika mendapati situasi ini maka sobat perlu mencabut aki atau socket aki agar daya listrik di dalamnya tidak tersedot keluar ketika mobil mainan tak digunakan.

5. Letakkan mobil mainan di tempat yang aman dari tikus

Hal terakhir yang cukup penting diperhatikan adalah menyimpan mobil mainan aki di area yang jauh dari tikus.

Ini untuk mengantisipasi tikus yang suka mengigiti kabel-kabel yang ada pada mobil aki mainan. Sebab ketika kabel sudah hancur, jelas akan sulit memperbaikinya karena banyak jalur yang putus.